Penguncian Di Inggris Membuat Poundsterling Melemah

Penguncian Di Inggris Membuat Poundsterling Melemah

Diperbarui • 2021-02-18

Penguncian nasional ke 3 yang dilakukan oleh Pemerintah Inggris membawa pertumbuhan ekonomi negara tersebut memburuk dan menekan mata uang Poundsterling terhadap mata uang US Dollar.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan akan membuka penguncian negara nya secara bertahap dan berhati hati. Tahapan pembukaan penguncian, dapat mencapai lebih dari 5 bulan kedepan, sehingga kontraksi ekonomi dan keuangan di negara tersebut masih dapat terus berlanjut kedepannya. Pertumbuhan ekonomi yang hanya 1%, angka pengangguran 5% dan laju tingkat inflasi yang hanya 0,7% membuat bank sentral harus lebih banyak meluncurkan program QE serta menurunkan suku bunga acuan jika data ekonomi terus memburuk.

Keadaan ini tentunya membuat banyak para pengamat ekonomi memprediksi bahwa Bank of England akan mengambil langkah penurunan suku bunga ke area negative. Dilaporkan perusahaan otomotif terkenal dari Inggris, Jaguar Land Rover akan memutuskan hubungan kerja 2.000 karyawannya, setelah beberapa hari lalu mengumumkan akan meluncurkan mobil mewah bertenaga listrik, di awal tahun 2025. Keadaan ini tentunya akan menambah resiko perlambatan ekonomi di negara tersebut akibat serangan pandemic covid-19.

Efek Terhadap Pasar

Pertumbuhan ekonomi Inggris sangat bergantung pada durasi pandemic covid-19, sehingga membuat pair GBPUSD akan cenderung melemah dalam beberapa waktu kedepan.

Ekspektasi Pasar

Diprediksi pair GBPUSD bergerak dalam range 1.3813 – 1.3874

Trading Plan :

Sell Limit 1.3874 – 1.3891  dengan target 1.3791 – 1.3813

Stoploss 1.3917

Grafik GBPUSD timeframe H4

gbpusd 18 feb.png

Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.

TRADE NOW

Menyerupai

XTIUSD Pertahankan Momentum Kenaikan Untuk Hari Ke Tujuh
XTIUSD Pertahankan Momentum Kenaikan Untuk Hari Ke Tujuh

Harga minyak mentah acuan AS West Texas Intermediate (WTI) masih dalam jalur melanjutkan kenaikan untuk hari ke tujuh secara beruntun, pada Rabu (14/02/2024). Menurut laporan pasar minyak bulanan OPEC, ada kekhawatiran mengenai kepatuhan kelompok ini terhadap pemangkasan produksi

Ketegangan Geopolitik Meningkat, Minyak di Kisaran Tinggi
Ketegangan Geopolitik Meningkat, Minyak di Kisaran Tinggi

Pasar saham Asia melemah pada perdagangan Selasa (30/01/2024), terseret oleh kasus likuidasi perusahaan raksasa properti China..Kegelisahan investor terhadap meningkatnya ketegangan di Timur Tengah telah mengendalikan sentimen risiko.

Berita terbaru

AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion
AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion

Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera